Audio Article

Bantul, 17 Februari 2025 – Sebuah langkah strategis menuju keberlanjutan telah dimulai di Padukuhan Banyusumurup, Kalurahan Girirejo, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul. Melalui proyek Arya LeafLegacy, KMP Aryadhana berkolaborasi dengan masyarakat setempat dalam sebuah inisiatif berbasis lingkungan dan teknologi: menciptakan ekosistem sukun yang tidak hanya hijau, tetapi juga bernilai ekonomi dan inovatif dengan dukungan blockchain.

Sukun: Pohon Masa Depan untuk Ketahanan Pangan dan Lingkungan

Pohon sukun bukan sekadar tanaman, melainkan solusi yang menjanjikan bagi ketahanan pangan dan kelestarian lingkungan. Memiliki daya serap karbon yang tinggi, sukun membantu menyeimbangkan ekosistem sekaligus menghasilkan sumber pangan bergizi yang tahan terhadap perubahan iklim.

Melalui inisiatif ini, KMP Aryadhana dan warga Banyusumurup bersama-sama menanam dan merawat pohon sukun, mengoptimalkan hasilnya untuk kesejahteraan masyarakat, serta menciptakan model ekonomi hijau yang berkelanjutan. Dengan semakin meningkatnya tantangan pangan global, sukun menjadi alternatif strategis yang tidak hanya menghidupi komunitas lokal, tetapi juga memberikan kontribusi bagi ketahanan pangan nasional.

Blockchain: Transparansi dan Inovasi dalam Ekosistem Hijau

Apa yang membuat proyek ini berbeda? Arya LeafLegacy membawa pendekatan berbasis blockchain untuk menjamin transparansi, keberlanjutan, dan keterlibatan yang lebih luas dalam program ini.

NFT Eksklusif untuk Setiap Pohon – Setiap pohon sukun yang ditanam akan dicatat dalam bentuk Non-Fungible Token (NFT), memberikan identitas digital unik yang dapat diverifikasi.
Sertifikasi Carbon Offset – Membuka peluang bagi individu dan perusahaan untuk mengurangi jejak karbon mereka secara transparan melalui investasi hijau.
Pendapatan Berkelanjutan bagi Masyarakat – Melalui sistem bagi hasil dari panen sukun dan perdagangan karbon, masyarakat lokal mendapatkan manfaat ekonomi yang nyata.

Dengan ekosistem ini, setiap orang, mulai dari petani hingga investor global, dapat berkontribusi dalam membangun ekonomi berbasis hijau, sekaligus menikmati manfaat jangka panjang dari sistem yang transparan dan efisien.

Sinergi Lokal, Dampak Global

Inisiatif ini mendapat sambutan positif dari Wawan Susanto, Dukuh Banyusumurup, yang melihat program ini sebagai langkah maju bagi kesejahteraan masyarakat dan kelestarian lingkungan. Ia juga menegaskan bahwa penanaman pohon sukun telah resmi dimulai hari ini dan akan terus berlanjut secara bertahap dalam beberapa hari ke depan.

“Penanaman pohon sukun ini bukan hanya tentang penghijauan, tetapi juga investasi untuk masa depan. Hari ini kami sudah mulai menanam, dan dalam beberapa hari ke depan, proses ini akan terus berlanjut secara bertahap di berbagai titik di wilayah kami. Kami berharap proyek ini dapat berkembang luas dan menjadi inspirasi bagi wilayah lain,” ungkapnya.

Sementara itu, Marsiyamto, Bendahara Umum KMP Aryadhana, menegaskan bahwa proyek Arya LeafLegacy adalah wujud nyata dari integrasi inovasi hijau dan teknologi blockchain.

“Kami ingin membangun sistem keberlanjutan yang tidak hanya berbasis ekologi, tetapi juga ekonomi. Dengan blockchain, kami memastikan transparansi dalam setiap langkah, menciptakan ekosistem yang bisa terus berkembang dan memberikan manfaat bagi semua pihak. Ini bukan sekadar menanam pohon, tetapi membangun masa depan hijau yang lebih inklusif,” jelasnya.

Bergabung dalam Gerakan Hijau Ini!

Gerakan ini tidak hanya milik Banyusumurup atau KMP Aryadhana—ini adalah gerakan untuk semua. Siapa pun dapat berkontribusi, baik dengan menanam pohon, mendukung melalui NFT, atau berpartisipasi dalam skema carbon offset.

Saatnya bertindak! Mari bersama-sama hijaukan bumi, kuatkan pangan, dan ciptakan ekosistem berkelanjutan untuk generasi mendatang.